Senin, 16 Juli 2007

INTRODUKSI part 2

Malang, 16 July 2007 -- on the waroeng internet

Assalamu'alaikum -- Allow PREN !!!
ketemu lagi di channel yang sama hwehehe...

Semoga visitor semoea dalam kondisi semangat saat baca celotehan ini. Amin

By the way, on the way, naik busway
Q lanjutin introduksi yang terpotong di episode kemarin

Udah siap baca???

"dikit aza koq"
kali ini aku maw mengungkap sisi hidup aku yang masih naif banget
YA!!!

masa kanak - kanak

Masa kanak - kanak aq boleh dibilang nakal (red ndableg), penuh warna (ada senang, sedih, haru, cinta monyet, tapi bukan monyet lho yang ngelakuin he99x) & mungkin bisa tersenyum sendiri bahkan menyesal kalo inget - inget masa kecil doeloe.

Kenapa aq bahas hal yang jayus gitu???


Jawabannya lebih karena masa kanak - kanak ini buat sebagian orang merupakan harga mahal yang harus dibayar ketika mereka tidak bisa menikmatinya. Nah loh!!!
Makanya masa kanak - kanak yang dulu penuh dengan kenakalan dan sering bikin repot orang tua tuh sebenarnya bumbu tersendiri dalam hidup. Jangan merasa itu aib ato kegagalan dalam hidup (waspadalah... bisa jadi gejala seorang yang kena virus perfeksionis hwehehe...)
Bayangin coba kalo seseorang waktu masa kanak - kanaknya datar - datar aza???
Wah ga taw dah, apa aza yang dipendam dia untuk membayar mahal masa kanak - kanaknya itu??? Hiii... SEREM!!!
Jadi ada baiknya ketika seseorang memiliki dan maw mengingat masa kecilnya.
Tentunya bukan untuk disesali jika masa lalu itu suram, tetapi bagaimana menjadikan memori kelam itu sebagai motivasi untuk menjadikan hidup ini lebih baik.
Percaya atau engga' memang belum ada riset yang mendukung basa - basi ini.
Yang jelas aku uda membuktikan itu & bisa aku sebarkan hwehehe...
For the last --
Jangan terkungkung dalam kekecewaan ketika kamu mengalami kegagalan dalam hidup karena hanya akan melemahkan kamu dan masa depanmu akan semakin terpuruk karenanya
karena itu wapadalah... waspadalah!!!

Wassalamu'alaikum

0 komentar:

Posting Komentar

Apa komentar anda?

Template by:

Free Blog Templates